Viral! Billar Bongkar Ihwal Mula Mendapatkan Uang Se-Koper dari DNA Pro! Begini Kronologisnya!


TendaBesar.Id - Jakarta - Sebelumnya viral bahwa Rizky Billar terseret kasus investasi bodong DNA Pro hingga membuat dia dan istrinya Lesti Kejora terpaksa harus berurusan dengan pihak kepolisian.

Mereka berdua harus  menjalani pemeriksaan soal penerimaan uang Rp1 miliar dari sosok Steven Richard (SR) yang merupakan co-founder DNA Pro Akademi, Rabu (20/4/2022)

Atas kasus tersebut, lantas Billar   mengungkap ihwal pemberian uang 1 Miliar tersebut kepada dirinya. Pemberian itu berawal dari satu rekan bisnisnya yang mengenalkan ia dengan sosok CO-Founder DNA Pro Akademi, Steven Richard. 

Awalnya ia dikenalkan dengan si founder DNA Pro dan bermaksud menjalin kolaborasi dalam sebuah konten. Billar   mengatakan atas kebersediannya berkolaborasi dalam sebuah konten itu SR berusaha membalasnya dengan memberikan uang yang ditujukan untuk menyambut kelahiran anak pertama Billar   dan Lesti.

"Karena lagi lahiran anak 1 bulan dia datang ke rumah dalam maksud tujuan memberikan hadiah kepada anak kami yang kami tidak tahu nominalnya berapa," kata Billar di hadapan awak media.

Billar  sama sekali tidak tau jika SR  tiba-tiba datang membawa uang sebanyak 1 koper dengan nilai Rp1 miliar. Billar   sempat heran dengan tingkah SR yang hanya meminta dirinya untuk memposting uang tersebut.

"Kami pun sempat mempertanyakan sebelumnya, ini terlalu banyak buat postingan kami. Saat itu dia minta postingan Instagram," tutur Billar.

Kendati merasa heran dengan pemberian tersebut, Billar   mengatakan bahwa  uang tersebut sebagai bentuk apresiasi hadiah dari SR yang ditujukan untuk anaknya, maka uang tersebut mereka simpan dan tak pernah dipakai sampai saat ini.

"Begitu kita dipanggil Bareskrim, kita sudah mempersiapkan uang yang belum  disentuh sama sekali. Dengan kejadian belakangan ini kita tidak menyesali, justru kita bersyukur karena kita bisa mengambil pelajaran dari kejadian," jelas Billar.

Suami lesti itu juga berdo’a semoga dengan kejadian tersebut banyak pihak dapat mengambil pelajaran berharga.

"Mudah-mudahan ini bisa menjadi pelajaran kedepannya dan segitu saja yang bisa saya sampaikan," kata Billar.

Billar  juga mengaku  atas adanya kejadian yang dia dan istrinya alami, dirinya sempat mendapat banyak pertanyaan, terlebih dari pihak keluarga. Pihak keluarganya menanyakan apakah Billar  terlibat atau tidak dalam kasus DNA Pro.

"Setelah saya jelaskan saya terangkan bahwa saya tidak terlibat saya tidak mempromosikan platform tersebut saya hanya memposting bahwa beliau ini memberikan hadiah ke kita," terang Billar.

Billar  membantah dirinya yang disebut sebagai Brand Ambassador DNA Pro. Billar  juga membentah  turut mempromosikan aplikasi DNA Pro tersebut.

"Saya tidak pernah memposting. Makanya banyak banget beredar berita bahwa saya sebagai BA, saya memposting platformnya, promosi, tidak pernah sama sekali saya," sanggah Billar.

Billar  juga menyampaikan bahwa aksinya mempeosting apa yang dialaminya merupakah bentuk dari ucapan terimakasih kepada si pemberi.
 
"Saya hanya mengabarkan, bahwa saya itu, sebagai ucapan terima kasih saya, saya akhirnya memposting lah, sudah diberikan hadiah,". Tegas billar.

Lebih lanjut, Pasangan Billar dan Lesti Kejora menyatakan telah menyerahkan uang senilai Rp1 miliar yang diberikan oleh pihak DNA Pro kepada penyidik Bareskrim Polri, pada Rabu (20/4/2024).

"Benar Rp1 miliar (dikasih dalam koper), kami kembalikan tidak kurang," kata Billar   kepada wartawan, di Gedung Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Rabu (20/4/2022).

Billar   mengatakan jika uang Rp1 miliar yang diberikan tersebut tidak pernah dipakai. Karena itu diperuntukan untuk anaknya Baby L ketika baru lahiran.

"Tidak belum dipakai. Seperti yang saya bilang tadi kronologi sebelumnya bahwa ini memang dikhususkan anak kami. Jadi kami tidak pernah sentuh (uang itu) sama sekali," ujar Billar.

Seperti diketahui bahwa pemeriksaan Billar   dan istrinya Lesti Kejora terkait dengan penerimaan uang sekoper dari Steven Richard salah satu petinggi DNA Pro yang dimana uang tersebut diduga  didapat dari hasil kejahatan. 

Uang sekoper itu diberikan sebagai hadiah atas kelahiran sang Baby L, dari seorang pria bernama Steven Richard yang merupakan co-founder DNA Pro Akademi.

Selain itu Billar   juga mengungkapkan bahwa hubungannya dengan bos DNA Pro tersebut tidak dekat melainkan  sebatas kenal. Bahkan Billar   mengaku belum lama mengenal sosok tersebut atas perantara dari seorang partnernya.

"Saya baru kenal, justru saya dikenalin oleh salah satu teman saya, saya nggak sempat cek profil nya ini orang lah," kata Billar   dilansir dari tayangan YouTube KH Infotainment pada Selasa (19/4/2022)

Hingga saat ini tercatat selain Billar  dan Lesti Kejora, penyidik Bareskrim Polri juga sudah memeriksa Ivan Gunawan atas perannya sebagai brand ambassador DNA Pro.

Sementara itu beberapa public  figur yang bakal diperiksa ialah Rossa, Marcello Tahitoe atau Ello, Virzha, DJ Una, Yosi personel Project pop hingga Billy Syahputra yang direncanakan bakal dipanggil sebagai saksi.

Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dit Tipideksus) Bareskrim Polri menetapkan 12 tersangka dalam kasus investasi bodong robot trading platform DNA Pro.

Adapun mereka 12 tersangka itu antara lain, AB, AS, DV, FE, FR, JG,  RK,  RS, RU,  ST, YS dan ZII. Sementara itu, enam orang diantaranya masih dalam buronan atau masuk dalam daftar pencarian orang (DPO).

Dalam kasus ini, Polri menyatakan bahwa total kerugian korban dalam kasus investasi bodong robot trading platform DNA Pro mencapai Rp97 miliar.

(saf/tb)
Lebih baru Lebih lama

ads

ads

نموذج الاتصال